Keputusan Pemerintah, MUI dan NU yang meratakan di semua daerah tidak boleh shalat di masjid memang pantas dipersoalkan, karena ini bukan hanya masalah dalil yang masih pro kontra, namun ternyata dampaknya malah semakin nyata tidak bagus.
Kemarin saya dapat informasi dari beberapa teman yang memang biasa tabligh ke daerah daerah, ternyata sekarang pendapat MUI dan NU ini malah dijadikan dalil untuk tidak shalat, bukan hanya tidak shalat di masjid, tapi tidak shalat sama sekali. alasannya mereka melakukan itu beragam.
1. Sudah ada MUI dan NU yang menanggung.
2. Tidak tahu shalat jika sendiri, saya shalatnya hanya ikut imam.
3. Sekalian tidak shalat saja, lagian saya memang males untuk shalat, kalau bukan karena warga di sini shalat dan ada para kiai yang mengajak shalat terus saya juga tidak akan shalat.
Ini dampak nyata dari hasil keputusan pemerintah, MUI dan NU. memang sangat bijak sekali jika perintah, perkataan atau larangan itu memang disesuaikan dengan keadaan penerima perintah, larangan atau perkataan tsb. makanya ingat kembali hadits:
خاطبوا الناس علي قدر عقولهم
Lalu jika keadaannya seperti sekarang ini, lantas siapa yang akan bertanggungjawab kelak dihadapan Allah SWT?
Dan bagaimana seharusnya peran para kiai yang banyak disebut dengan ulama?
Apa penyeru kepada Allah, atau penyeru ikut menyenangkan seseorang atau golongan?
Agar anda tidak tahu hanya sepotong-sepotong, maka baca juga artikel berikut:
Bulan Ramadlan Masjid Haruskah Ditutup?
Masa Corona Masjid Tutup atau tidak, Mana Yang Benar?
Judul: Akibat Larangan Shalat Di Masjid Banyak Orang Tidak Shalat
Link https://forumdiskusipilpres2019.blogspot.com/2020/04/akibat-larangan-shalat-di-masjid-banyak.html
Rating: 100% based on 99998 ratings. 9489 user reviews.
Ditulis Oleh 22.38
Bagikan Ke: Facebook Twitter
Link https://forumdiskusipilpres2019.blogspot.com/2020/04/akibat-larangan-shalat-di-masjid-banyak.html
Rating: 100% based on 99998 ratings. 9489 user reviews.
Ditulis Oleh 22.38
Bagikan Ke: Facebook Twitter
0 komentar:
Posting Komentar